Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

Advertorial DPRD Kaltim

Hasanuddin Mas’ud Luncurkan Program Kebun Sekolah, Dorong Ketahanan Pangan dan Pendidikan Karakter

badge-check


					foto:  Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud (Dok. QLA) Perbesar

foto:  Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud (Dok. QLA)

SAMARINDA – Ketua DPRD Kalimantan Timur, Hasanuddin Mas’ud, memperkenalkan inisiatif baru yang menyasar dunia pendidikan: Kebun Sekolah.

Program ini tidak hanya bertujuan mempercantik lingkungan sekolah, tetapi juga menjadi solusi jangka panjang untuk ketahanan pangan, pendidikan karakter, dan pemberdayaan ekonomi bagi pelajar.

Melalui kebijakan ini, pria yang akrab disapa Hamas ingin setiap sekolah di Kaltim memanfaatkan lahan kosong yang tersedia untuk menanam sayuran, buah, atau tanaman produktif lainnya.

Ia bahkan telah menginstruksikan agar mulai April 2025, setiap sekolah memiliki rencana aksi konkret untuk mewujudkannya.

“Kebun sekolah itu bukan hiasan, tapi sumber belajar, sumber pangan, dan bisa jadi sumber penghasilan. Ini investasi masa depan,” ujar Hamas.

Gagasan ini tidak berdiri sendiri. Hamas menekankan pentingnya kolaborasi dengan berbagai pihak. Sekolah didorong bekerja sama dengan Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH) Kaltim, kelompok tani lokal, hingga pelaku UMKM.

Tujuannya jelas: siswa tidak hanya belajar menanam, tetapi juga terlibat langsung dalam proses produksi, pengemasan, hingga pemasaran hasil kebun.

“Kita ingin generasi muda bukan hanya pintar secara akademik, tapi juga punya life skill, cinta terhadap alam, dan mampu menciptakan usaha dari apa yang mereka tanam sendiri,” ungkap politisi Partai Golkar tersebut.

Selain aspek pendidikan dan ekonomi, inisiatif ini juga menjadi kontribusi Kaltim dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

Hamas menyatakan bahwa membangun kemandirian ekonomi dan pangan tidak bisa hanya mengandalkan sektor besar, tetapi juga harus dimulai dari unit terkecil, yaitu sekolah.

“Ini bagian dari visi membangun Kalimantan Timur yang mandiri, baik secara pangan maupun ekonomi,” pungkasnya. (ADV/CB/NN)

 

 

 

Editor : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

H Baba Dorong Generasi Muda Kaltim Seimbangkan Karier Digital dan Pendidikan

20 Agustus 2025 - 00:31 WITA

DPRD Kaltim Minta BPJS dan Pemda Benahi Layanan JKN, Akibat Cakupan UHC Menurun

15 Agustus 2025 - 21:34 WITA

Agusriansyah Ridwan Dorong Generasi Muda Kaltim Meneladani Nilai Luhur Pemuda Pendahulu

15 Agustus 2025 - 00:18 WITA

Wakil Ketua DPRD Kaltim Tegaskan Pentingnya Kolaborasi Tangani Narkoba demi Pembangunan SDM

14 Agustus 2025 - 16:19 WITA

Damayanti: Jangan Biarkan Anak Muda Terkubur dalam Gawai

13 Agustus 2025 - 16:52 WITA

Trending di Advertorial DPRD Kaltim