NUSANTARA – Ibu Kota Nusantara (IKN) akan menjadi sorotan dunia seni pada 4–7 September 2025. Untuk pertama kalinya, kawasan di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, akan menggelar Nusantara International Choir Folk Festival (NICFF) 2025, sebuah kompetisi paduan suara berskala internasional yang mempertemukan ribuan pelaku seni dari dalam dan luar negeri.
Salah satu nama yang menarik perhatian adalah Ken Steven, komposer, arranger, dan konduktor paduan suara asal Medan , Sumatera Utara. Ia dipercaya menjadi Artistic dan Music Director pada ajang bergengsi ini.
Ken Steven lahir di Binjai pada 10 September 1993. Ia menempuh pendidikan Sarjana Musik Gereja di Asian Institute for Liturgy and Music (AILM), Filipina melalui beasiswa penuh, kemudian meraih gelar Master of Music (M.Mus.) di bidang Konduktor Paduan Suara dari California Baptist University, Amerika Serikat.
Saat ini, ia menjabat sebagai Kepala Sekolah di SMK Musik Methodist Charles Wesley, Medan, sekaligus memimpin Medan Community Male Choir (MCMC) yang didirikannya pada 2015. Bersama paduan suara tersebut, Ken telah mengantongi berbagai prestasi di festival nasional maupun internasional.
Ken Steven dikenal luas karena kemampuannya menggabungkan unsur musik Nusantara dengan harmoni modern. Sejumlah penghargaan telah ia raih, di antaranya:
-
Juara I ASEAN Unity Song Writing Competition (2014, Salatiga)
-
Juara I Choral Conducting Competition & Juara II–III Choral Composition Competition (2015, Jakarta)
-
Most Promising Young Conductor Award (2015, Penang, Malaysia; 2016, Singapura)
-
Outstanding Participant Satya Dharma Gita National Choir Festival (2017, Semarang)
-
Juara I & II (Canticum Novum) pada The 21st CRO PRATRIA International Choral Festival (2017, Split, Kroasia)
-
1 Gold & 1 Silver Sacred Music Category, Choral Composition Competition (2019, Semarang)
Keterlibatan Ken Steven di NICFF 2025 tidak hanya menghadirkan standar artistik tinggi, tetapi juga menjadi ajang pertemuan budaya yang memperkuat identitas musik Indonesia di mata dunia. Festival ini sekaligus menjadi momentum memperkenalkan IKN sebagai pusat baru kebudayaan dan peradaban Indonesia. (*)
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!
