PENAJAM—Program sekolah gratis untuk jenjang pendidikan SD dan SMP di Kabupaten PPU akan terus dilanjutkan dan ditingkatkan pada tahun-tahun mendatang.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) PPU, Andi Singkerru, sebagai langkah untuk memastikan semua anak di daerah tersebut mendapatkan akses pendidikan yang layak tanpa terkendala biaya.
Ia menyatakan, Disdikpora PPU berkomitmen penuh untuk mengawasi implementasi program ini. Pengawasan ketat akan dilakukan untuk memastikan tidak ada sekolah yang membebani orang tua siswa dengan pungutan tambahan yang tidak perlu.
“Hal ini dilakukan demi menjamin pendidikan dasar dan menengah pertama benar-benar gratis dan dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat,” ungkapnya pada Senin (8/9/2025).
Bupati PPU, Mudyat, juga memberikan penegasan serupa. Ia mengingatkan Disdikpora untuk senantiasa mengawasi operasional sekolah dan memastikan tidak ada praktik pungutan liar (pungli) yang bisa memberatkan siswa dan orang tua. Komitmen ini menunjukkan sinergi antara pemerintah daerah dan dinas terkait dalam mewujudkan pendidikan yang merata dan adil.
” Kami siap mengawasi sejumlah sekolah yang melakukan pungutan liar, yang membuat siswa terbebani. Peringatan keras ini diharapkan dapat menjadi pengingat bagi pihak sekolah untuk mematuhi aturan yang telah ditetapkan pemerintah daerah,” tegas Mudyat Noor.
Program sekolah gratis ini merupakan salah satu prioritas utama pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di PPU.
Dengan menghilangkan beban biaya sekolah, diharapkan lebih banyak anak yang dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, sehingga dapat berkontribusi pada pembangunan daerah di masa depan.
Masyarakat PPU menyambut baik inisiatif ini. Mereka berharap program ini tidak hanya berlanjut, tetapi juga dapat diperluas hingga ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Keberhasilan program ini akan menjadi tolok ukur penting dalam upaya pemerintah daerah untuk menciptakan generasi penerus yang cerdas dan berdaya saing. (ADV Disdikpora/CB/AJI)
Reporter : Aji Yudha
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!