PENAJAM—Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XVIII Kalimantan Timur (Kaltim) yang seharusnya digelar pada Oktober 2025 di Penajam Paser Utara (PPU) resmi ditunda. Penundaan ini disebabkan oleh masalah anggaran yang hingga saat ini belum tersedia secara pasti.
Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji, mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) masih menunggu surat resmi dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) terkait jadwal baru pelaksanaan Popda. Tanpa surat tersebut, tidak ada kepastian mengenai kapan dan bagaimana acara olahraga pelajar ini akan dilanjutkan.
“Kalau Popda kita masih menunggu surat. Setelah surat itu terbit, maka akan ada pemberitahuannya,” ungkapnya pada Rabu (24/9/2025).
Meskipun demikian, informasi yang beredar menyebutkan bahwa Popda XVIII akan diundur ke November 2025. Jadwal baru ini diusulkan setelah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan ditetapkan.
“Penetapan APBD Perubahan menjadi kunci utama bagi keberlanjutan acara ini. Seluruh anggaran yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan Popda bersumber dari APBD Perubahan, sehingga proses administrasi dan penetapan anggaran harus selesai terlebih dahulu,” jelasnya.
Penundaan ini tentu menimbulkan ketidakpastian bagi para atlet dan pelatih pelajar yang telah mempersiapkan diri. Mereka berharap ada kejelasan secepatnya agar bisa melanjutkan persiapan dengan lebih terarah. Dengan adanya surat resmi dan pemberitahuan, para pihak terkait dapat merencanakan langkah selanjutnya. (CB/AJI)
Reporter : Aji Yudha
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!
