PENAJAM — Musyawarah Daerah (Musda) III Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) resmi digelar di Aula Lantai I Kantor Bupati PPU, Jumat (21/11/2025).
Agenda lima tahunan ini menjadi momentum penting bagi para alumni HMI di PPU untuk memperkuat peran organisasi dalam pembangunan daerah, terlebih seiring perkembangan pesat Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Musda turut dihadiri Koordinator Presidium MW KAHMI Kalimantan Timur, Murjani Zuhri, beserta jajaran pengurus wilayah yang memberikan arahan dan motivasi bagi seluruh peserta.
Bupati Penajam Paser Utara, Mudyat Noor, yang hadir membuka kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasi dan harapan terhadap kontribusi KAHMI dalam mendukung pembangunan daerah dan pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas.
Bupati menilai alumni HMI adalah kelompok strategis yang memiliki kapasitas intelektual dan jejaring luas untuk mendorong kemajuan PPU dan IKN di masa mendatang.
“Kami berharap KAHMI terus menjadi mitra pemerintah dalam menghadirkan gagasan-gagasan konstruktif, terutama dalam upaya peningkatan kualitas SDM, stabilitas sosial, serta percepatan pembangunan menuju IKN,” ujar Bupati dalam sambutannya.
Setelah melalui proses sidang dan dinamika organisasi, Musda III akhirnya menetapkan formasi Presidium MD KAHMI PPU Periode 2025–2030, yaitu:
Indrayani, Pitono, Feri Mei Effendi, Sayyid Hasan, dan Achmad Fitriady.
Komposisi presidium ini dinilai mewakili kolaborasi lintas profesi dan generasi di lingkungan alumni HMI PPU.
Presidium terpilih, Indrayani, menyampaikan rasa syukur serta komitmennya untuk menjalankan amanah tersebut. Ia menegaskan bahwa KAHMI PPU harus dapat mengambil peran nyata dalam pembangunan, khususnya seiring transformasi besar yang terjadi di IKN Nusantara.
“Saya yakin Presidium MD KAHMI yang terpilih dapat berkolaborasi untuk mewujudkan langkah-langkah strategis dalam membangun peradaban baru di Ibu Kota Negara Nusantara,” ungkapnya.
Sebagai akademisi dan Alumni HMI Cabang Samarinda, Indrayani juga menekankan pentingnya regenerasi dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di PPU. Ia menilai bahwa KAHMI harus menjadi ruang pembinaan bagi generasi muda, terutama mereka yang aktif dalam dunia organisasi dan pendidikan.
“Saya berharap ke depan putra-putri Penajam dapat mengikuti jejak saya menjadi organisatoris yang fokus pada bidang akademisi, demi peningkatan sumber daya manusia Kabupaten Penajam Paser Utara di masa mendatang,” tutupnya.
Musda III KAHMI PPU ini diharapkan menjadi awal bagi penguatan peran alumni HMI di daerah, sekal sekaligus menghadirkan energi baru untuk mendukung arah pembangunan PPU sebagai daerah penyangga utama IKN Nusantara. (CB/Rilis)
Sumber : Humas PPU
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!







