PENAJAM, CAHAYABORNEO.COM – Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kodim 0913/Penajam Paser Utara (PPU) masuk dapur warga.
Ia menginstruksikan kepada seluruh Babinsa untuk masuk dapur milik warga di setiap desa. Dandim 0913/PPU, Letkol Inf Arfan Affandi mengatakan kegiatan ini dilakukan dalam rangka mendekatkan diri khususnya bagi Babinsa di setiap desa kepada warga desa masing-masing.
“Mereka juga harus mengetahui langsung apa yang menjadi kesulitan warga. Tidak hanya masuk dapur saja, mereka tentunya harus melihat apa yang sedang dimasak, bagaimana mereka mengolah masakannya di dapur,” ujar Dandim, Jumat (18/11/2022).
Ditekankan Dandim, bawah program ini juga merupakan salah satu upaya untuk menekan angka stunting di daerah yang telah ditetapkan sebagai Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Bukan hanya stunting, belakangan ini juga telah merak kasus gagal ginjal yang terjadi pada anak di Indonesia.
“Ini juga berkaitan denga kasus yang belakangan ini terjadi seperti gagal ginjal, kemudian stunting dan juga terkai perbaikan-perbaikan gizi terutama bagi anak-anak. Kurang lebihnya melihat kondisi dapur masyarakat itu apa yang harusnya dilakukan oleh Babinsa dengan hadirnya Babinsa yang terjun langsung ke dapur,” ujar Dandim.
Dandim menambahkan, bukan hanya melihat makanan apa yang diolah di dapur, Babinsa juga akan melihat kondisi dapur. Apakah kondisi dapur layak atau tidak layak.
“Mereka akan melihat kondisi dapur juga, misalnya dapurnya ini kurang layak dan perlu dirapikan atau dibedah bahkan hingga rehap. Kita akan bantu, agar dapur warga lebih layak lagi,” pungkasnya.
Tim reporter cahayaborneo.com
