PENAJAM – Legislatif atau Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kembali soroti pembangunan Rumah Jabatan (rujab) bupati PPU.
Meski sudah rampung, Pembangunan fisik Rujab 100 persen sudah rampung, namun ada sejumlah pembangunan fasilitas penunjang lainnya yang belum tuntas.
Rujab yang dibangun pesisir Pantai, Kelurahan Sungai Paret, Kecamatan Penajam itu hingga kini belum dapat ditempati.
Anggota DPRD Kabupaten PPU, Jhon Kenedy mendorong pemerintah daerah agar segera menuntaskan kekurangan bangunan rujab tersebut, agar tidak menjadi bangunan mangkrak.
“Pemda harus segera ambil tindakan untuk segera menyelesaikan pembangunan itu, agar pembangunan rujab tidak sia-sia,” ucap Jhon Kenedy,Rabu (8/11/2023).
Pembangunan rujab telah menelan anggaran sekitar Rp34 miliar. Sehingga tambah Jhon mengatakan, pembangunan rujab ini harus menjadi perhatian penting bagi pihak terkait.
Pemerintah daerah kata Jhon harus segera mengevaluasi kembali proyek tersebut.
“Kami harap pembangunan rujab segera dilanjutkan, karena pemerintah daerah telah menggelontorkan anggaran yang tidak sedikit,” harapnya. (ADV/CB)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com
