Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

KALTIM

Terapkan Kecerdasan Buatan, PT Pertamina Hulu Indonesia Berbagi Pengalaman di Focus Group Discussion BPOM

badge-check


					Foto: PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam penerapan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/ AI) untuk mendukung kelancaran dan kesuksesan operasi hulu migas. (DOK. Istimewa) Perbesar

Foto: PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam penerapan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/ AI) untuk mendukung kelancaran dan kesuksesan operasi hulu migas. (DOK. Istimewa)

DEPOK – PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam penerapan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/ AI) untuk mendukung kelancaran dan kesuksesan operasi hulu migas. PHI, yang diwakili Tim Information Technology/ IT, tampil sebagai salah satu narasumber dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Penerapan AI di lingkungan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).

Kegiatan FGD dibuka oleh Sekretaris Utama BPOM Rita Mahyona dalam acara yang berlangsung di Hotel Savaro Depok pada tanggal 28 November 2023. Sedangkan rangkaian kegiatan FGD dipimpin oleh Kepala Pusat Data dan Informasi Obat dan Makanan BPOM A. Indra Jaya Sukma.

Pada kesempatan tersebut, Manager IT Planning, Relation, Governance & Security PHI, Rizal Purwanto, memaparkan profil PHI, industri migas dari hulu hingga hilir, serta kaitannya dengan AI. “Kegiatan berbagi pengalaman ini menjadi wujud komitmen PHI untuk terus memberikan manfaat dan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan. Apa yang kami lakukan di industri hulu migas bisa menjadi inspirasi bagi industri lain untuk menggunakan AI dalam mendukung keberhasilan aktivitas atau kegiatan yang dilakukan,” jelas Rizal.

Paparan tersebut dilanjutkan oleh Asisten Manager Data Management PHI Deffarmen Mehan yang menjelaskan konsep dan pemanfaatan AI secara umum serta penerapannya di industri hulu migas.

“Beragam manfaat penggunaan AI antara lain memprediksi titik pengeboran berdasarkan data seismik, memprediksi perforasi berdasarkan data reservoir atau zona cadangan migas, mengatur jadwal perawatan mesin wellhead gas compressor berbasis machine learning, melakukan pemantauan kondisi kesehatan pekerja berdasarkan hasil tes kesehatan, dan pemanfaatan Natural Language Processing dalam kategori teks,” jelasnya.

Kepala Pusat Data dan Informasi Obat dan Makanan BPOM A. Indra Jaya Sukma memberikan apresiasi kepada PHI atas dukungannya dalam kegiatan ini. Dia berharap paparan PHI dapat memberikan manfaat dan pembelajaran bagi implementasi AI di BPOM pada masa mendatang. Saat ini BPOM sedang berupaya

memanfaatkan AI untuk mendukung pengawasan obat dan makanan.

“AI merupakan teknologi di bidang ilmu komputer yang merujuk pada kemampuan mesin untuk meniru

kecerdasan manusia, mencakup berbagai teknik dan metode yang memungkinkan komputer untuk memahami, belajar, dan mengambil keputusan berdasarkan data yang tersedia. Untuk mendukung pengawasan obat dan makanan, AI juga dapat dimanfaatkan dengan menggunakan data yang dimiliki BPOM,” paparnya.

Indra menambahkan, era revolusi industri 4.0 menekankan pola digital economy, artificial intelligence, big data, robotic, dan lain sebagainya. Hal itu turut mempengaruhi pola distribusi produk obat dan makanan secara online, sehingga peredaran produk obat dan makanan di wilayah Indonesia semakin masif dan luas. Sebagian besar pengguna internet di Indonesia melakukan pembelian barang maupun jasa secara online atau praktik e-commerce. Kondisi ini menjadikan tantangan pengawasan menjadi semakin besar seiring risiko peredaran produk palsu dan ilegal di jalur online maupun offline.

PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) merupakan bagian Subholding Upstream Pertamina yang mengelola operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip ESG (Environment, Social, Governance) di Regional 3 Kalimantan. Untuk mencapai visinya menjadi perusahaan migas kelas dunia, PHI melakukan beragam inovasi dan penerapan teknologi dalam mewujudkan #EnergiKalimantanUntukIndonesia. Melalui anak perusahaan dan afiliasinya, PHI menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan yang inovatif di bidang Ekonomi, Pendidikan, Kesehatan, Lingkungan, Infrastruktur dan Tanggap Bencana guna mendukung pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan dan pencapaian Sustainability Development Goals (SDGs). PHI berkantor pusat di Jakarta. Informasi lebih lanjut tentang PHI tersedia di https://phi.pertamina.com.

Sumber: PHI Pertamina

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Gubernur Kaltim Kunjungi Kampung Merabu, Perkuat Komitmen Pengembangan Geopark

10 September 2025 - 13:36 WITA

Dinas Pariwisata Kaltim Tingkatkan Kompetensi Pemandu Wisata Lewat Bimtek di Bontang

5 September 2025 - 12:59 WITA

Nabila Putri Giswatama Dinobatkan sebagai Putri Pariwisata Indonesia 2025

26 Agustus 2025 - 15:03 WITA

Dukung Pelestarian Ekosistem Pesisir, PT Pertamina EP Sangatta Field Gelar Aksi Lingkungan di Teluk Lombok Kutai Timur

25 Agustus 2025 - 13:36 WITA

Dukung Keselamatan Masyarakat, PT Pertamina EP Sangatta Field Gelar Sosialisasi Penanganan Kebakaran Skala Rumah Tangga

25 Agustus 2025 - 13:29 WITA

Trending di KALTIM