PENAJAM – Pj. Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik pimpin acara hari Ulang Tahun (HUT) Ke-22 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) di halaman Kantor Bupati, Minggu (10/3/2024)
Meski diguyur rintik hujan, pelaksanaan upacara HUT berjalan kidmat. Malik dalam sambutannya menyatakan diusia yang ke-22 tahun PPU telah menjadi kota penyangga utama Ibu Kota Nusantara (IKN).
”Oleh karenanya PPU harus segera berbenah, bekerja keras membangun dan mengubah diri agar lebih baik, maju dan sejahtera,” kata Malik.
Dalam upacara itu sejarah singkat terbentuknya Kabupaten PPU pun dibacakan oleh ketua tim sukses pemekaran Kabupaten Harimuddin Rasid.
Akmal Malik menyampaikan, kabupaten PPU sudah berusia 22 tahun tentunya sangat berbeda dari yang sebelumnya. Apalagi kini mendapat kepercayaan dan kehormatan dari Presiden dan Pemerintah sebagai ibu kota negara baru Republik Indonesa bernama Nusantara.
“Diusianya yang ke 22 tahun ini, PPU telah menjadi Serambinya Nusantara sebagai daerah yang menjadi sentral dan penyangga IKN,” ucap Akmal Malik.
Karenanya, ia mengatakan peringatan hari jadi PPU yang mengangkat tema Bersama Membangun Serambi Nusantara Menuju Masyarakat Madani sangat selaras dengan hadirnya IKN Nusantara di sebagian wilayah PPU.
“PPU telah menyatakan diri sebagai Serambi Nusantara sehingga ini suatu berkah dan tantangan kedepan. PPU harus bertransformasi, khususnya dalam pembangunan SDM” kata dia.
Lebih lanjut, dengan menjadi serambinya Nusantara, maka konsukensinya menuntut untuk mendukung IKN, menjaga dan membelanya.
“Maka PPU harus segera berbenah, bekerja keras membangun dan mengubah diri agar lebih baik, maju dan sejahtera khususnya untuk masyarakat PPU,” tuturnya.
Akmal menekankan sebagai mitra IKN, sudah saatnya Pemerintah dan rakyat PPU bersama-sama memacu diri segera menyesuaikan dengan berbagai percepatan yang ada dan utamanya tidak tertinggal seiring kemajuan dan perkembangan IKN Nusantara,” kata dia.
Sementara itu dalam sambutan Pj Bupati PPU, Makmur Marbun mengajak seluruh elemen masyarakat PPU terus bersemangat membangun daerah hasil pemekaran Kabupaten Paser pada 22 tahun silam yang kini menjadi bagian dari IKN Nusantara
“Mari bersama-sama untuk mendukung IKN, menjaga dan membelanya. Maka kita berkomitmen untuk terus melakukan percepatan, berbenah, bekerja keras membangun dan mengubah diri agar lebih baik, maju dan sejahtera khususnya bagi masyarakat PPU,’ ucap Marbun.
Sebagai mitra IKN, lanjut Marbun menjelaskan sudah saatnya pemerintah dan rakyat PPU bersama-sama memacu diri,” tegasnya.
Lebih lanjut, Marbun mengajak seluruh elemen masyarakat PPU untuk terus bersemangat membangun daerah yang kini sudah berusia 22 tahun dan banyak mengalami kemajuan dan perkembangan.
“Semua pihak harus terus berusaha meningkatkan kinerja dan pengabdian untuk kemajuan dan kesejahteraan PPU di masa mendatang,” kata dia.
Oleh kerena itu, Marbun berkomitmen untuk terus meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten PPU.
Tampak hadir dalam upacara HUT ke-22 PPU, Forkopimda PPU, seluruh Camat dan Lurah/Kades se-PPU, pimpinan swasta dan instansi vertikal, parpol dan Ormas, tokoh agama, tokoh masyarajat, tokoh adat, tokoh wanita dan pemuda. (ADV/CB)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com/Humas Pemkab PPU