PENAJAM – Peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara XLIV/2024 Yontarlat Kijang, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melakukan sosialisasi pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika serta wawasan kebangsaan untuk siap sambut Ibu Kota Nusantara (IKN) di wilayah PPU.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Universitas Gunadarma, Jalan Silkar, Kecamatan Penajam, Senin (20/5/2024) sore.
Usai seminar, Peserta Latsitardanus XLIV/2024 Yontarlat Kijang Fabiola Umaida berharap kepada seluruh mahasiswa Universitas Gunadarma untuk memahami bahaya terkait dengan narkotika, serta menjauhui barang haram tersebut melalui seminar yang telah diikuti para peserta.
“Saya berharap teman-teman yang ikut seminar dapat memahami apa sih bahaya narkoba, bagaimana dampak kedepannya. Dan semoga ini bisa jadi sarana bagaimana mempersiapkan diri bagi anak-anak muda PPU untuk membangjn generasi emas tahun 2045,” kata Fabiola.
Lanjutnya, ia mengajak anak muda khususnya masyarakat PPU untuk menjauhi narkoba dan melakukan hal-hal yang positif.
“ayo bangkit, jauhi narkoba karena itu sangat berbahaya. Mari mendekatkan diri kepada tuhan, dekati keluarga, gapai masa depan dan cita-cita,” ucap Fabiola usai gelar sosialisasi di Universitas Gunadarma.
Selain itu, salah satu narasumber dan juga peserta Latsitardanus XLIV/2024 Yontarlat Kijang Muhammad Khalifah Nasif mengatakan untuk mahasiswa Gunadarma tetap semangat, kreatif dan jangan lupa terus belajar untuk menjadi mahasiswa yang baik dan menjadi pemimpin-pemimpin yang baik di masa akan datang.
“Untuk generasi muda jangan sampai terpapar narkoba, terus meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan, dekatkan hubungan dengan orang tua, teman terdekat agar terhindar dari narkoba,” ucap khalifah usai kegiatan sosialisasi. (CB/Dadm)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com
