CAHAYABORNEO.COM, PENAJAM – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Hamdam mengatakan bahwa dapat dikatakan masyarakat Kabupaten PPU khususnya mereka yang berada di wilayah kecamatan Sepaku, kabupaten PPU merupakan orang-orang yang paling beruntung.
Mengapa demikian kata Hamdam, karena Kecamatan sepaku yang dulunya merupakan daerah yang biasa-biasa saja, kini menjadi salah satu wilayah penting bagi pembangunan Ibukota Negara (IKN) yang telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.
Perihal ini dikatakan Bupati PPU, Hamdam di sela-sela kegiatan halal bihalal yang dilaksanakan di Masjid Al-Kautsar, Desa Sukomulyo, kecamatan Sepaku, kabupaten PPU, Minggu, (14/5) belum lama ini.
“Dulu saya pernah ditawari sejumlah lokasi lahan di wilayah yang sekarang menjadi lokasi bendungan Semoi ini, namun saya menolaknya karena tidak berpikir bahwa lahan tersebut akan bernilai tinggi seperti sekarang setelah adanya pembangunan IKN. Lahan yang dulunya sangat murah, kini harganya pun sangat tinggi berkali lipat. Kita harus syukuri itu karena ini berkah dari Allah SWT,” kata Hamdam.
Jika di kilas balik beberapa tahun yang lalu lanjut Hamdam bahwa begitu sulitnya aspirasi pemerintah daerah yang disampaikan kepada pemerintah pusat agar bisa disetujui.
Salah satu contoh pemda PPU saat itu beberapa kali mengusulkan agar PPU bisa mendapatkan otonomi khusus seperti daerah-daerah lain yang ada di Indonesia. Kemudian usulan tersebut pun tidak mendapat respon dari pemerintah pusat. Begitu juga usulan-usulan yang lainnya selalu disampaikan kepada pemerintah pusat namun sulit sekali untuk terpenuhi.
“Tetapi mungkin karena kita pandai bersyukur kini Alhamdulillah IKN dengan izin Allah SWT telah ditetapkan berada di Kabupaten PPU,” kata Hamdam.
Terkait kegiatan halal bihalal tersebut Bupati PPU juga memberi apresiasi terhadap masyarakat khususnya penyelenggara kegiatan yang melibatkan unsur masyarakat di wilayah kecamatan sepaku itu. Karena menurutnya kegiatan halal bihalal merupakan kegiatan positif yang salah satunya keistimewaannya dapat dipanjangkan umurnya bagi yang melaksanakannya.
“Orang yang banyak bersilaturahmi akan dipanjangkan umurnya. Ini janji Allah Subhanahu Wa Ta’ala bukan janji Bupati atau DPR yang kadang bisa saja tidak sesuai dengan apa yang diucapkannya,” kata Hamdam.
Dia menambahkan bahwa walaupun kegiatan halal bihalal Pemerintah Kabupaten PPU telah dilaksanakan di kecamatan sepaku beberapa waktu lalu namun dirinya yakin bahwa ada sejumlah masyarakat yang belum sempat melakukan kegiatan halal bersama jajaran Pemerintah Kabupaten PPU.
“Oleh karena itu melalui kegiatan ini sekali lagi atas nama pemerintah daerah maupun pribadi, kami mengucapkan Minal aidin wal faizin mohon maaf lahir dan bathin,” tutup Hamdam. (*)
Sumber: Humas Pemkab PPU