Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

IBU KOTA NUSANTARA

Kini Pengunjung Titik Nol IKN Bisa Nikmati Berbagai Kuliner dan Sentra UMKM

badge-check


					Foto: Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono melalui Deputi Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat (Sosbudpemas) Otorita IKN Alimuddin. (DOK. Istimewa) Perbesar

Foto: Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono melalui Deputi Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat (Sosbudpemas) Otorita IKN Alimuddin. (DOK. Istimewa)

SEPAKU – Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menyiapkan rest area sentra usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lokal dan kuliner bagi para masyarakat pengunjung yang ingin ke Titik Nol IKN. 

Rest area tersebut sebagai wadah pemasaran UMKM, sebagai upaya Otorita IKN mengangkat dan menghidupkan UMKM lokal. Produk UMKM lokal itu bukan saja berupa makanan atau jajanan tetapi juga suvenir serta lainnya.

Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono melalui Deputi Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat (Sosbudpemas) Otorita IKN, Alimuddin, melalui siaran persnya Jumat (13/10/2023) di Sepaku mengatakan, tempat itu disiapkan, selain untuk bersantai dan beristirahat, juga sebagai titik berkumpul, agar pengunjung bisa diakomodir menjadi satu rombongan, masuk ke dalam kawasan titik nol IKN. Selain itu juga menjadi wadah memasarkan hasil UMKM lokal.

Rest area itu, lanjutnya, kini masih dalam pembangunan dan nanti akan dilengkapi dengan mushola, tempat istirahat, toilet, berbagai macam kuliner. Selain itu juga, bakal ada pertunjukan musik atau hiburan, bagi pengunjung.

Alimuddin menjelaskan, UMKM lokal yang dilibatkan terutama berasal dari PPU dan hingga kini telah ada sebanyak 20 UMKM, bakal mengisi di rest area tersebut. Mereka juga telah dibuatkan tempat masing-masing.

“UMKM itu kita siapkan di situ, kita bina ini dan kita juga berikan tempat yang cukup bagus. Sehingga para pengunjung disajikan makanan khas. Jadi UMKM jalan dan pariwisata juga jalan,” tutur Alimuddin.

Bagi pelaku UMKM yang ingin terlibat dalam rest area itu, jelasnya, produk makanannya harus sudah dilengkapi dengan label halal, kebersihan hingga kualitasnya terjamin, memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) juga sertifikat Produk Industri Rumah Tangga (PIRT).

Selain itu, tambahnya, semua kendaraan atau  mobil milik pengunjung harus parkir di rest area.  Dan untuk masuk ke titik nol Otorita akan menyiapkan satu unit bus listrik non Bahan Bakar Minyak (BBM) fosil.

Harapannya ini dapat menjadi percontohan, penggunaan kendaraan ramah lingkungan tanpa BBM di IKN.

Rest area itu diadakan karena untuk faktor keamanan, jadi tidak boleh lagi ada kendaraan yang masuk kecuali kendaraan proyek. Hal ini, karena makin masifnya kegiatan proyek pembangunan IKN,” jelas Alimuddin.

Sedangkan untuk pengadaan bus juga tengah dikoordinasikan dengan deputi lainnya. Dan kini sedang diuruskan untuk mendapatkan bus itu.

Sumber:Tim Komunikasi Otorita Ibu Kota Nusantara

 

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Bangun IKN Lebih Cepat, Pemerintah Beri Insentif Pajak 200% bagi Perusahaan

2 Desember 2025 - 13:35 WITA

Padi Gogo Varietas Unggul Diperkenalkan di IKN, Produktivitas Bisa Naik Dua Kali Lipat

1 Desember 2025 - 15:34 WITA

IKN Gelar Amazing Nusantara Run, Ribuan Pelari Ramaikan Sport Tourism Nusantara

1 Desember 2025 - 15:07 WITA

DWP Otorita IKN Gelar Workshop Daur Ulang Plastik, Dorong Gerakan Lingkungan Berkelanjutan di Nusantara

30 November 2025 - 20:32 WITA

Peringati HMPI, Otorita IKN Tanam 500 Pohon untuk Wujudkan Forest City Berkelanjutan

30 November 2025 - 14:44 WITA

Trending di IBU KOTA NUSANTARA