PENAJAM – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polres Penajam Paser Utara (PPU) telah resmi menggelar Operasi Lilin Mahakam 2024. Fokus utama operasi ini adalah untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dengan cara mencegah penggunaan petasan, konsumsi minuman keras (miras), serta mengantisipasi potensi gangguan keamanan lainnya.
Kapolres PPU, AKBP Supriyanto, mengimbau masyarakat untuk merayakan malam pergantian tahun dengan bijaksana.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menghindari penggunaan petasan dan konsumsi minuman keras. Ini demi keselamatan kita bersama,” tegasnya. Senin (30/12/2024).
Menurut Kapolres, penggunaan petasan sangat berbahaya dan dapat menimbulkan berbagai risiko, seperti luka bakar, kebakaran, hingga gangguan pendengaran. Sementara itu, konsumsi miras dapat memicu tindakan kriminal, perkelahian, dan kecelakaan lalu lintas.
Untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, Polres PPU telah menyiapkan sejumlah langkah strategis. Salah satunya adalah dengan meningkatkan intensitas patroli di sejumlah titik rawan, seperti pusat keramaian, tempat hiburan, dan jalur lalu lintas utama.
“Patroli akan dilakukan mulai Senin (30/12) hingga malam pergantian tahun. Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya kecelakaan akibat petasan, perkelahian yang dipicu oleh miras, hingga tindakan kriminal lainnya,” tambah Kapolres.
Selain itu, Polres PPU juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan Tahun Baru. Masyarakat diimbau untuk melaporkan setiap kejadian mencurigakan kepada pihak kepolisian.
“Kami berharap dengan kerja sama yang baik antara kepolisian dan masyarakat, perayaan Tahun Baru di Kabupaten PPU dapat berjalan aman, lancar, dan kondusif,” tutupnya. (CB/AJI)
Tim redaksi CahayaBorneo.com
