PENAJAM — Sebanyak 360 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) tercatat sering datang terlambat. Data ini mencakup pegawai dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menjadi perhatian serius pemerintah kabupaten dalam upaya menegakkan kedisiplinan. Angka ini menyoroti masih adanya permasalahan kepatuhan terhadap jam kerja di kalangan abdi negara.
Upaya penegakan kedisiplinan ini telah dimulai dengan diterbitkannya surat peringatan kepada ratusan ASN yang melanggar. Tindakan ini diambil sebagai langkah awal dan tegas untuk menekan tingginya angka ketidakdisiplinan yang menjadi hambatan dalam pelayanan publik dan kinerja pemerintahan. Penerapan sanksi ini diharapkan dapat memberikan efek jera.
Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) PPU, Ainie, menjelaskan bahwa pengawasan kedisiplinan ini tidak pandang bulu. Menurutnya, pengawasan dan penindakan berlaku untuk semua tingkatan pegawai, termasuk pimpinan OPD yang juga tidak luput dari pemantauan ketat.
“Pemkab PPU akan lebih intensif menerapkan sistem peraturan bupati yang mengatur secara rinci tentang jam kerja dan standar kedisiplinan,” ujarnya, Senin (13/10/2025).
Peraturan ini akan menjadi landasan hukum yang kuat untuk memastikan bahwa seluruh ASN mematuhi aturan yang berlaku. Fokus utama adalah menciptakan lingkungan kerja yang profesional dan tepat waktu.
Saat ini, implementasi untuk meningkatkan kedisiplinan difokuskan pada pengawasan secara berjenjang. Ini berarti setiap atasan langsung bertanggung jawab untuk mengawasi dan memastikan kepatuhan bawahannya terhadap jam kerja. Sistem pengawasan internal ini dianggap efektif untuk memantau perilaku pegawai sehari-hari.
Dengan langkah-langkah penertiban ini, Pemkab PPU berharap dapat menekan angka keterlambatan secara signifikan.
“Targetnya adalah meningkatkan etos kerja dan kualitas pelayanan publik di PPU melalui penegakan kedisiplinan yang ketat, demi mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan profesional,” imbuhnya. (CB/AJI)
Reporter : Aji Yudha
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!