PASER – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Duta Wisata Indonesia (Adwindo) Kalimantan Timur (Kaltim) Dwie Arum Meynina, terus mendorong peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pemberdayaan generasi muda, khususnya para Duta Wisata di Kabupaten Paser.
Dwie Arum Meynina menyatakan bahwa Duta Wisata, sebagai generasi muda yang menjadi ujung tombak dalam promosi dan pengembangan pariwisata serta ekonomi kreatif, harus mendapatkan wadah dan fasilitas yang memadai untuk berkarya dan memberdayakan diri.
“Kami melihat bahwa generasi muda memiliki potensi besar untuk mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif daerah. Oleh karena itu, penting untuk memberikan mereka kesempatan dan dukungan yang tepat,” ujar Dwie saat dijumpai usai kegiatan Grand Final Bujang Song dan Bujang Bawe Kabupaten Paser 2024, di Hotel Kyriad Sadurengas Paser, Minggu (15/7/2024).
Dalam upaya untuk menyelaraskan program kerja daerah, Adwindo Kaltim telah melakukan kunjungan ke sepuluh kabupaten/kota di Kaltim sejak tahun lalu.
Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk memastikan bahwa kualitas SDM di setiap daerah dapat ditingkatkan dan tidak terjadi kesenjangan antara satu daerah dengan daerah lainnya.
“Kami ingin memastikan bahwa semua daerah memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan maju,” tambahnya.
Dwie juga mengungkapkan harapannya agar para Duta Wisata dan Putri Pariwisata Paser tahun 2024 mampu menorehkan prestasi yang lebih baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya serta dapat memberikan kontribusi yang lebih signifikan bagi daerah mereka.
“Kami berharap para Duta Wisata dan Putri Pariwisata Paser dapat menjadi teladan bagi generasi muda lainnya dan membantu mempromosikan potensi wisata daerah,” kata Dwie.
Selain itu, Adwindo Kaltim juga berkomitmen untuk terus memberikan pelatihan dan pendampingan bagi para Duta Wisata. Pelatihan ini mencakup berbagai aspek, di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Kami ingin memastikan bahwa para Duta Wisata memiliki bekal yang cukup untuk menghadapi tantangan dan mampu berkontribusi secara maksimal,” jelas Dwie.
Dengan upaya yang dilakukan oleh Adwindo Kaltim, diharapkan bahwa kualitas SDM di Kabupaten Paser dan daerah lainnya di Kalimantan Timur dapat terus meningkat. Hal ini tidak hanya akan berdampak positif pada sektor pariwisata, tetapi juga pada perekonomian daerah secara keseluruhan.
“Kami percaya bahwa dengan SDM yang berkualitas, daerah dapat berkembang lebih cepat dan lebih baik,” tutup Dwie. (*)
Tim Redaksi Cahayaborneo.com
