PENAJAM – Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Andi Singkerru, menyampaikan bahwa pelaksanaan program makan gratis yang direncanakan oleh presiden terpilih masih dalam tahap penyesuaian dengan kondisi dan data yang tersedia.
“Surat pemberitahuan sudah masuk ke kami, terkait pemenuhan data untuk program makan gratis. Namun, pelaksanaannya tergantung pada bagaimana implementasi kebijakan setelah presiden terpilih dilantik,” ujar Andi Singkerru pada Senin (9/9/2024).
Andi menjelaskan bahwa data yang diperlukan mencakup jumlah siswa mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Namun, hingga kini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) belum memberikan instruksi resmi terkait penganggaran program tersebut.
“Data jumlah siswa sudah kami siapkan, namun untuk penganggaran masih menunggu arahan dari Pemkab. Kalau untuk SD dan jenjang lainnya, kemungkinan besar anggarannya akan berasal dari pemerintah pusat, karena ini merupakan program pusat. Kami masih menunggu instruksi lebih lanjut dari pihak terkait,” jelasnya.
Andi juga mengungkapkan bahwa belum ada informasi pasti mengenai alokasi anggaran yang akan dikeluarkan.
“Sampai saat ini belum ada arahan resmi terkait program makan gratis ini, mungkin karena presiden terpilih belum dilantik. Semoga setelah pelantikan, ada kejelasan dan instruksi resmi untuk daerah terkait pelaksanaan program ini,” pungkas Andi. (ADV/CB/DADM)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com
