Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

PENAJAM PASER UTARA

Media Goes to School: Membuka Wawasan Pelajar PPU tentang Peran Penting Media

badge-check


					Foto: kegiatan Media Goes to School di SMKN 2 Penajam Paser Utara (PPU). (DOK. CahayaBorneo.com) Perbesar

Foto: kegiatan Media Goes to School di SMKN 2 Penajam Paser Utara (PPU). (DOK. CahayaBorneo.com)

PENAJAM – Program Media Goes to School 2024 yang diprakarsai oleh Ikatan Jurnalis Benuo Taka (IJBT) resmi dibuka di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 2 Penajam Paser Utara (PPU) pada Selasa (10/09/2024).

Kegiatan yang diadakan di Jalan Provinsi KM.8, Nipah-nipah, Kecamatan Penajam, Kabupaten PPU ini bertujuan untuk memperkenalkan dunia jurnalistik kepada para siswa.

Program ini diikuti oleh lima sekolah di PPU, namun yang hadir di antaranya adalah siswa dari SMK 2, SMK 8, dan SMA 5. Kepala Sekolah SMK 2 PPU, Triyono, menjelaskan bahwa dunia jurnalistik telah berkembang pesat berkat kemajuan digital.

“Kebetulan di sekolah kami ada jurusan Multimedia (MM) yang sekarang berubah menjadi Desain Komunikasi Visual (DKV),” ujar Triyono.

Ia berharap para siswa dapat aktif dalam menyebarkan informasi terkait kegiatan sekolah, termasuk menginformasikan perkembangan pendidikan kepada para orang tua siswa.

Terkait perkembangan jurnalistik di PPU, Triyono menekankan bahwa PPU, sebagai Serambi Nusantara, memiliki komitmen untuk mendukung peran media dalam menyebarluaskan informasi yang bermanfaat.

“Saya berharap siswa yang mengikuti kegiatan ini dapat mengembangkan ketertarikan di dunia jurnalistik dan berbagi ilmu dengan teman-temannya,” tambahnya.

Triyono juga menegaskan bahwa menjadi seorang jurnalis tidak harus berasal dari jurusan khusus seperti DKV. Semua siswa, baik dari SMA maupun SMK, memiliki potensi untuk berkembang di dunia jurnalistik.

“Mereka adalah aset yang perlu terus dikembangkan, terutama melalui kegiatan seperti ini,” pungkasnya. (CB/DMS)

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Bupati Mudyat Noor Dorong Desa di PPU Mandiri dan Kolaboratif Lewat Sekolah Inovasi Desa UGM

27 Oktober 2025 - 13:54 WITA

Dua Lokasi Strategis di Babulu Jadi Basis Satuan Pelayanan Gizi Nasional

27 Oktober 2025 - 13:40 WITA

Pemda dan Ormas PPU Bersinergi, Dorong Kemajuan dan Perkuat Kearifan Lokal

27 Oktober 2025 - 10:21 WITA

Disdikpora PPU Segera Ubah Status TK PGRI Petung Menjadi Sekolah Negeri

26 Oktober 2025 - 18:29 WITA

Satgas Pangan Polri Sidak Pasar Induk Penajam, Pastikan Harga Beras Stabil dan Pasokan Aman

26 Oktober 2025 - 10:44 WITA

Trending di PENAJAM PASER UTARA