Menu

Mode Gelap
Hujan Deras Sebabkan Banjir di Penajam, Ratusan Keluarga Mengungsi

PENAJAM PASER UTARA

Kunker Di wilayah Kabupaten PPU, Pj. Gubernur Kaltim Bersama Pangdam VI Mulawarman  Gelar Dialog Langsung Terkait Persoalan Pertanian

badge-check


					Foto: Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik melakukan kunjungan kerja bersama Pangdam VI Mulawarman Mayjen T NI Tri Budi Utomo serta  Pj. Bupati PPU Makmur Marbun di Desa Gunung Mulia, Kecamatan Babulu, Kabupaten PPU. (DOK. Istimewa) Perbesar

Foto: Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik melakukan kunjungan kerja bersama Pangdam VI Mulawarman Mayjen T NI Tri Budi Utomo serta  Pj. Bupati PPU Makmur Marbun di Desa Gunung Mulia, Kecamatan Babulu, Kabupaten PPU. (DOK. Istimewa)

BABULU – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik melakukan kunjungan kerja bersama Pangdam VI Mulawarman Mayjen T NI Tri Budi Utomo serta  Pj. Bupati PPU Makmur Marbun di Desa Gunung Mulia, Kecamatan Babulu, Kabupaten PPU. “ Rabu (25/10/2023).

Kunker tersebut dalam rangka meninjau langsung sejumlah kawasan pertanian yang ada di Kabupaten PPU, termasuk juga melakukan dialog langsung kepada para petani untuk mengurai sejumlah persoalan yang dikeluhkan para petani baik kebutuhan pertanian, sarana dan prasarana pendukungnya.

Makmur Marbun dalam rangakain Kunker Pemerintah Pemrov Kaltim dan Pangdam VI Mulawarman menyampaikan terimakasih atas kedatangannya dalam melihat langsung kondisi pertanian di Kabupaten PPU, termasuk juga mendengar langsung apa-apa saja yang jadi keluhan para petani dan sarana pendukung lainnya.

“ Kunker ini dalam dialog langsung adalah potret sesungguhnya atas kondisi pertanian saat ini, Ia juga mengakui bahwa saat ini pertanian di PPU masih terkadala persoalan air karena pertaniannya hanya berharap pada tadah hujan atau musim hujan, belum lagi soal soal pupuk, bbm pertanian dan sarana pendukung lainnya. Yang disampaikan para petani saat ini“ Kata Marbun

Hadirnya Pemrov Kaltim bersama Pangdam VI Mulawarman, kiranya menjadikan langkah kongrit pemrintah untuk terjun langsung ditengah-tengah petani untuk bersama-sama memastikan kendala pertanian yang ada saat ini dapat ditindak lanjuti dalam kerja-kerja bersama dan melibatkan para pemangku kepentingan lainnya.

Apalagi PPU ini, Dikatakan Marbun memiliki potensi karena  hamparan pertanian yang luas serta menjadi salah satu lumbung pangan kaltim selain hadirnya IKN Nusantara. Tentunya sektor pertanian akan menjadi potensi yang dapat terus dioptimalkan seiring pemenuhan sarana pendukungnya.

“ Pertanian PPU ini memiliki potensi yang besar, bahkan salah satu lumbung pangan Kaltim, terlebih lagi adanya IKN kita bisa menjadikan potensi besar ini sebagai roda perekonomia yang luar biasa, karena sudah pasti kebutuhan bahan pangan kedepan semakin meningkat dan kita harus menangkap peluang besar ini”. Ucap Marbun

Senda diungkapkan Pj. Gubernur Kaltim Akmal Malik saat mendengarkan para petani yang menyampaikan sejumlah kendala dan kurangnya sarana pendukung pertanian, mengatakan Kunker hari ini bersama Pangdam VI Mulawarman dan Pemda PPU dalam rangka melihat kondisi masyarakat di lapangan, khususnya di kawasan Desa Gunung Mulia yang menjadi salah satu sentra pertanian di PPU bahkan Kaltim.

Pada Kunker ini kita menghadirkan  unsur camat, kepala desa, masyarakat dan kelompok tani diwilayah Gunung Mulia ini bahkan dari penijauan dan dialog langsung  kita sudah mengidentifikasi persoalan di salah satu lumbung pangan Kaltim ini.

Ternyata persoalan pertama adalah terkait air. Diketahauinya dulu kita sudah punya saluran primer disini, cuma salurannya tidak dialiri air karena terjadi pendangkalan di hulunya. Karena itu melalui Dinas PUPR dan Pera Kaltim nanti akan ditindaklanjuti untuk solusinya. Kita tdak usah banyak janji-janji, bagaimana pun caranya kita usahakan air itu mengalir,” ujar Akmal Malik saat menyamapaikannya bersama awak media saat Kunker di Desa Gunung Mulia.

Tidak hanya itu saja, Dia mejelaskaan ada persoalan lainnya yaitu ada pasca panen, kemudian keterbatasan infrastruktur (jalan usaha tani), harga pupuk yang mahal, juga harga dan ketersediaan bahan bakar minyak.

” Kita sudah diskusi langsung dan poin pentingnya sudah kita jadikan catatan bersama, persoalan ini harus diselesaikan bersama, baik Pemerintah Kabupaten maupun Pemerintah Provinsi. Bahkan Kodam VI Mulawarman dibawah komando Pangdam memberikan surprise dengan akan melaksanakan program Latsitarda di kawasan Babulu ini pada Desember mendatang, untuk membantu masyarakat disini meningkatkan pertanian mereka dan menyiapkan PPI-J khususnya Babulu sebagai salah satu sentra pangan kita di Kaltim,” Ucap Akmal

Bahkan, Akmal pun menegaskan pangan menjadi salah satu kebutuhan utama lbu Kota Nusantara (IKN) mendatang. Ternasuk juga Kaltim sebaga mitra strategis IKN, pastinya kita harus dapat memenuhi kebutuhan pangannya bahkan juga harus bisa mensuplai kebutuhan pangan di IKN nantinya.

Oleh karenanya, melalui sektor pertanian ini kita jangan selalu bergantung dari daerah luar Kalimantan dalam kebutuhan pertanian yang ada. Seluruh masyarakat Kaltim harus menjadi bagian dari pengembangan potensi pertanian yanga ada apalagi seirung adanya IKN. Tentunya sesuai dengan porsinya masing-masing. Termasuk para petani-petani disini, bagaimana bisa meningkatkan pertanian mereka baik dari produksi dan komoditas lainnya sesuai dengan bidang masing-masing,” Tutupnya

Tampak hadir, Dandim 0913 Penajam Paser Utara Letkol Inf Arfan Affandi, Kepala Dinas PUPR Pera Aji Muhammad Fitra Firnanda, Kepala BPBD Agus Tianur, perwakilan Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kaltim, Kepala Dinas Ketahan Pangan PPU, Kepala Dinas Pertanian PPU hingga para penyuluh pertanian dan petani di wilayah Kecamatan Babulu. (*)

Sumber: Humas Pemkab PPU

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Bupati PPU Mudyat Noor Prioritaskan Pembangunan RS Empat Lantai dan Alat Kesehatan

8 Juli 2025 - 23:35 WITA

Pendidikan Jadi Prioritas, Bupati PPU Tekankan Wajib Sekolah dalam RPJMD 2026–2029

8 Juli 2025 - 23:03 WITA

Fraksi Demokrat Soroti Visi Kepala Daerah serta Persoalan Status PPPK dalam RPJMD Kabupaten PPU 2025-2029

8 Juli 2025 - 19:02 WITA

Bupati PPU Paparkan Nota Penjelasan RPJMD 2025–2029 dan Rancangan KUA-PPAS 2026 di Hadapan DPRD

8 Juli 2025 - 15:43 WITA

Cegah Penyelewengan Dana BOS, Disdikpora PPU Gelar Sosialisasi Integritas Keuangan Sekolah

8 Juli 2025 - 15:35 WITA

Trending di Advertorial