Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

PENAJAM PASER UTARA

Sumpah Pemuda, Sejarah dan Tantangan Pemuda Masa Kini

badge-check


					Foto: Kodam VI/Mulawarman memperingati Sumpah Pemuda dengan melaksanakan upacara bendera yang tergelar di lapangan Markas Kodam VI/Mlw yang di pimpin oleh Inspektur Upacara Asisten Logistik Kasdam VI/Mlw Kolonel Kav Dwi Irbaya Sandra. (DOK. Istimewa) Perbesar

Foto: Kodam VI/Mulawarman memperingati Sumpah Pemuda dengan melaksanakan upacara bendera yang tergelar di lapangan Markas Kodam VI/Mlw yang di pimpin oleh Inspektur Upacara Asisten Logistik Kasdam VI/Mlw Kolonel Kav Dwi Irbaya Sandra. (DOK. Istimewa)

BALIPAPAN  – Di tanggal 28 Oktober ini, warga Indonesia diingatkan kembali kepada peristiwa masa lalu demi persatuan dan kesatuan serta kemerdekaan Republik Indonesia. (28/10)

Ya, tepat di hari ini para pemuda dari seluruh penjuru Indonesia berkumpul di Jakarta dalam Kongres Pemuda II, yaitu pada tanggal 27-28 Oktober 1928.

Sejarah Sumpah Pemuda merupakan momentum penting bagi para pemuda Indonesia. Karena itu, sejarah sumpah pemuda ini tidak boleh dilupakan. Berkat Sumpah Pemuda, negara Indonesia dapat memiliki rasa persatuan dan kesatuan bangsa.

Kodam VI/Mulawarman memperingati Sumpah Pemuda dengan melaksanakan upacara bendera yang tergelar di lapangan Markas Kodam VI/Mlw yang di pimpin oleh Inspektur Upacara Asisten Logistik Kasdam VI/Mlw Kolonel Kav Dwi Irbaya Sandra.

Dalam amanat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang di bacakan Aslog bahwa peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-95 Tahun 2023 mengusung tema “Bersama Majukan Indonesia” dengan logo HSP ke-95 yang bermakna membentuk stilasi barisan  manusia yang menyimbolkan kolaborasi dan warna – warni menunjukkan keanekaragaman suku, bahasa, dan budaya. Heterogenitas tersebut sebagai sumber kekuatan dalam memajukan Indonesia.

Di sisi lain di sebutkan dalam amanatnya, beliau mendorong pemuda dan pemudi Indonesia untuk terus semangat dalam membangun Indonesia.

“Posisi Indonesia memang sedang berproses menyelesaikan persoalan korupsi,kemiskinan, pengangguran, narkoba, pornografi, hoax, ujaran kebencian serta sejumlah problem bangsa lainnya. Tetapi semua itu bukan menjadi alasan bagi para pemuda untuk berhenti melaju menuju Indonesia maju dan  menciptakan masyarakat adil dan makmur.”ungkap Menpora.

Sumber: Pendam VI/Mlw

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Wabup PPU Jamin Transparansi: Dana Daerah Dialokasikan Adil untuk Semua Guru

2 Desember 2025 - 13:16 WITA

Hari Guru ke-80 di Penajam: PPU Jadi Saksi Apresiasi 3.500 Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

2 Desember 2025 - 13:02 WITA

Disnakertrans PPU Siapkan 38 Calon Satpam, Anggarkan Rp209 Juta untuk Diksar Gada Pratama

2 Desember 2025 - 12:53 WITA

L’Rizya Hotel Resmi Dibuka di Waru, Dorong Peningkatan PAD dan Ekonomi Lokal PPU

1 Desember 2025 - 19:39 WITA

DPRD PPU Tancap Gas, Empat Raperda Inisiatif Siap Dibahas demi Perkuat Pembangunan Daerah

1 Desember 2025 - 16:02 WITA

Trending di PENAJAM PASER UTARA