PENAJAM – Tim SAR gabungan Balikpapan melanjutkan pencarian terhadap Z (12), warga yang hilang di Teluk Perairan Balikpapan, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur.
Seharian penuh pencarian tidak menunjukkan hasil, hingga akhirnya sekitar pukul 18.40 WITA, salah satu kru kapal melaporkan menemukan jasad korban mengambang di dekat kapal Kingston 515, Pada Senin (22/7/2024).
Tim SAR gabungan segera menuju lokasi dan mengevakuasi jasad Z ke Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Ibu korban Yanti, sekaligus salah satu penumpang Speedboat, menceritakan detik-detik kecelakaan tragis tersebut. Pada hari kejadian, Speedboat yang ditumpangi tujuh orang, termasuk Z, berangkat menuju Kabupaten PPU. Di tengah perjalanan, mesin speedboat tiba-tiba mati, tepat di belakang sebuah tugboat yang menarik tongkang besar.
“Ketika mesin speedboat mati, kami semua mulai panik. Posisi tongkang terus bergerak maju sementara speedboat tidak bisa dinyalakan kembali,” ungkap Yanti.
Melihat tongkang semakin mendekat, tiga penumpang, termasuk Z, berusaha menyelamatkan diri dengan maju ke depan speedboat untuk bersiap-siap melompat. Dua dari mereka menggunakan rompi pelampung, namun sayangnya, Z tidak.
“Tongkang menabrak speedboat, tetapi tidak sampai menenggelamkannya. Speedboat hanya terdorong beberapa meter,” jelas Yanti.
Yanti menambahkan bahwa jika tidak panik dan tidak melompat, mungkin kejadian tragis ini bisa dihindari. Meskipun dihantam oleh tongkang, speedboat tetap dalam keadaan stabil dan tidak terbalik.
Namun, kejadian tersebut mengakibatkan Z menghilang, Tim SAR gabungan bersama pihak terkait terus berupaya maksimal dalam operasi pencarian dan penyelamatan dan pukul 18.40 WITA, salah satu kru kapal melaporkan menemukan jasad korban mengambang di dekat kapal Kingston 515. (CB/DADM)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com
