Tohar Dorong Masyarakat dan Pelajar Tingkatkan Kesadaran Konsumsi Makanan Bergizi di HKN Ke-60

Poto: Sekretaris Daerah (Sekda) Penajam Paser Utara (PPU) Tohar saat memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-60. (DOK. Istimewa)

PENAJAM – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-60 pada 18 Oktober 2024, Sekretaris Daerah (Sekda) Penajam Paser Utara (PPU) Tohar, menekankan pentingnya memulai gerakan konsumsi makanan bergizi, khususnya di kalangan masyarakat dan pelajar. 

Tohar menyampaikan bahwa aksi ini terlihat sederhana, namun implementasinya membutuhkan kesadaran diri yang kuat.

“Tadi ada gerakan aksi bergizi, nah ini mudah tetapi juga tidak terlalu gampang,” ucap Tohar, Sabtu (19/10/2024).

Ia menambahkan bahwa meskipun dorongan dari pihak luar dapat membantu, kesadaran pribadi menjadi kunci utama keberhasilan gerakan ini. Menurut Tohar, tanpa pemahaman yang mendalam dari setiap individu, sulit bagi gerakan ini untuk berjalan dengan efektif.

“Kesadaran adalah hal utama. Mari kita mulai dari diri kita sendiri dan menularkan pemahaman ini kepada orang-orang di sekitar kita,” kata Tohar, mengajak masyarakat untuk secara aktif mendukung gerakan ini.

Kemudian Tohar menambahkan, poin ke dua yaitu membahas mengenai makanan bergizi yang sesungguhnya tidak harus mewah, lantaran banyak beragam makanan yang murah dan bergizi di  lingkungan masyarakat yang baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dalam tubuh manusia.

“Memahamkan bawah panganan atau apapun yang istilahnya bergizi tidak harus mewah. Tuhan menciptakan alam sekeliling kita punya manfaat yang banyak, tinggal seberapa jauh pemahaman kita. Ini bisa untuk mencari tahu kemana saja sekarang itu, bisa konsultasi, bisa apa saja,” lanjut Tohar.

Baca Juga :  Resmi Deklarasi, Mudyat-WIN: Meski Terlambat, Kami Mampu Dapat Dukungan Parpol Pemenang Pemilu

Tohar berharap kepada generasi muda agar jangan malas bergerak, jangan malas untuk mencari tahu sehingga tergambar secara kasat mata para pemuda dan pemudi yang energik.

“Anak – anak kita harus juga sadar, nah ini juga tidak mudah, kesadaran kita nanti harus korelasinya beriringan dengan situasi dan kondisi ekonomi keluarga, tetapi paling tidak di usia dini jangan malas bergerak, jangan malas untuk mencari tahu, sehingga tampilan keluar secara kasat mata itu energik, tidak loyo dan tidak layu,” pungkasnya. (ADV/CB/DMS/HUMAS PPU)

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Post ADS 1
Post ADS 1