CAHAYABORNEO.COM, PENAJAM – Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Alimuddin menyebut pelaksana Pekan Olahraga Daerah (Popda) XVII Kalimantan Timur (Kaltim) ditunda.
Popda XVII Kaltim yang dilaksanakan setiap dua tahun sekali itu terpaksa ditunda lantaran alasan tahun politik.
“Kabupaten PPU selaku tuan rumah, sesuai jadwal Popda Kaltim digelar tahun ini, namun informasinya Pemprov (Pemerintah Provinsi) Kaltim menunda Pelaksana di Tahun 2025,” ucap Alimuddin.
Diungkapkan Alimuddin, alasan Pemprov Kaltim menunda pelaksanaan Popda XVII lantaran di tahun 2023-2024 memasuki tahun politik.
“Seharusnya dilaksanakan tahun ini, karena mau Pemilu jadi ditunda ke 2025,” ungkapnya.
Meski pelaksana Popda Kaltim ditunda, Alimuddin mengatakan pihaknya akan mempersiapkan atlet yang berprestasi untuk tahun 2025.
“Kami fokus mempersiapkan atlet,” ucapnya.
Selain mempersiapkan atlet yang handal, Disdikpora Kabupaten PPU juga akan mempersiapkan lokasi atau venue beberapa cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan pada Popda.
“Kami juga mengusulkan bantuan anggaran ke provinsi untuk perbaikan venue, yaitu Stadion Sepak Bola, lapangan Hoki, lapangan voli dan lainnya,” bebernya.
Meski demikian, Alimuddin mengungkapkan jika Kabupaten PPU masih ada cabor yang tidak memiliki fasilitas tempat bertanding.
“Tidak semua cabor olahraga memiliki fasilitas tempat bertanding, jadi kedepan akan ada cabor yang ditempatkan di Balikpapan dan Kabupaten Paser,” ucapnya. (*)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com