Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

Advertorial

Satpol-PP PPU Musnahkan Barang Bukti Petasan dan Miras Bersama Pemda dan TNI-Polri

badge-check


					Caption: Personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) turut hadir dalam kegiatan pemusnahan barang bukti hasil giat cipta kondisi Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD). Poto: Istimewa Perbesar

Caption: Personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) turut hadir dalam kegiatan pemusnahan barang bukti hasil giat cipta kondisi Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD). Poto: Istimewa

CAHAYABORNEO.COM, PENAJAM – Personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) turut hadir dalam kegiatan pemusnahan barang bukti hasil giat cipta kondisi Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD).

Kegiatan pemusnahan barang bukti hasil giat cipta kondisi KRYD dilaksanakan usai pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Mahakam 2023 di Mapolres PPU.

Pemusnahan barang bukti dihadiri langsung oleh Bupati PPU Hamdam, Kapolres PPU AKBP Hendrik Eka Bahalwan, Dandim 0913/PPU Letkol Inf. Arfan Afandi, Kasubbid Pengawalan dan Penjagaan Satpol-PP PPU, Nasrullah dan pejabat serta tamu undangan lainnya.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP Arifin melalui Kasubbid Pengawalan dan Penjagaan Satpol-PP PPU, Nasrullah megatakan giat pemusnahan barang bukti dilakukan usai gelar pasukan Operasi Ketupat Mahakam 2023 yang dipimpin langsung oleh Bupati PPU Hamdam.

“Barang bukti yang dimusnahkan berupa petasan berbagai macam jenis sebanyak 7.037 buah dan 50 botol Minuman Keras (Miras) dari berbagai macam merek,” sebut Nasrullah, Selasa (18/4/2023).

“Pak Bupati turun langsung memusnahkan barang bukti hasil giat cipta,” tambahnya.

Untuk diketahui Operasi Ketupat Mahakam tersebut diawali dengan KRYD pada tanggal 10-16 April 2023. Kemudian, dilanjutkan dengan paska operasi pada tanggal 2-9 Mei 2023.  (ADV/CB)

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Event Pea Bai VII Gelar Lomba Baca Puisi “Nusantara Ku di PPU”, Pendaftaran Gratis dan Kuota Terbatas

3 Desember 2025 - 14:11 WITA

Kesejahteraan Rakyat Jadi Prioritas, Pemkab PPU Siapkan Kenaikan Gaji Guru TPA, Posyandu, dan Marbot

3 Desember 2025 - 14:03 WITA

Komitmen Bupati–Wabup PPU: Pastikan Jabatan Diisi Figur Terbaik, Jauh dari Transaksi Haram

3 Desember 2025 - 13:59 WITA

Wabup PPU Jamin Transparansi: Dana Daerah Dialokasikan Adil untuk Semua Guru

2 Desember 2025 - 13:16 WITA

Hari Guru ke-80 di Penajam: PPU Jadi Saksi Apresiasi 3.500 Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

2 Desember 2025 - 13:02 WITA

Trending di ADVERTORIAL KOMINFO PPU