Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

IBU KOTA NUSANTARA

United Nations Development Programme Menjajaki Potensi Kerjasama Digitalisasi di Nusantara bersama Otorita Ibu Kota Nusantara

badge-check


					kunjungan strategis ke Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) untuk melihat prioritas OIKN terkait digitalisasi dan potensi kerjasama OIKN dan UNDP, pada Selasa (01/08/2023). Dok. Istimewa Perbesar

kunjungan strategis ke Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) untuk melihat prioritas OIKN terkait digitalisasi dan potensi kerjasama OIKN dan UNDP, pada Selasa (01/08/2023). Dok. Istimewa

CAHAYABORNEO.COM, JAKARTA – Sejumlah perwakilan dari United Nations Development Programme (UNDP) Accelerator Lab dan Independent Evaluation Office, New York, melakukan kunjungan strategis ke Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) untuk melihat prioritas OIKN terkait digitalisasi dan potensi kerjasama OIKN dan UNDP, pada Selasa (01/08/2023).

Kedatangan ini disambut dengan hangat oleh Deputi Transformasi Hijau dan Digital OIKN Prof. Mohammed Ali Berawi, M.Eng.Sc., Ph.D, yang memberikan penjelasan mendalam mengenai rencana Smart City, mencakup enam domain utama yang menjadi fokus perencanaan tersebut.

Dalam pertemuan yang berlangsung, Deputi Prof. Ali menyampaikan secara rinci Smart City Plan yang telah dirancang untuk mengakselerasi digitalisasi di wilayah Nusantara. Enam domain utama dalam Smart City Plan ini, yang meliputi:

Pertama, Government (Pemerintahan): Melibatkan penerapan teknologi informasi untuk menciptakan pemerintahan yang efisien, responsif, dan berpartisipasi aktif, sehingga meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat.

Kedua, Mobility and Transportation (Mobilitas dan Transportasi): Meningkatkan efisiensi dan keselamatan transportasi dengan mengadopsi teknologi cerdas, termasuk solusi transportasi berbasis AI, manajemen lalu lintas yang pintar, dan penerapan kendaraan berbasis energi terbarukan.

Ketiga, Living (Kehidupan): Meningkatkan kualitas hidup penduduk dengan memanfaatkan inovasi digital untuk sektor kesehatan, pendidikan, dan layanan sosial, sehingga memberikan akses yang lebih mudah dan terjangkau bagi seluruh warga.

Keempat, Human Resource and Industry (Sumber Daya Manusia dan Industri): Meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendekatan teknologi pembelajaran dan pelatihan berbasis digital, serta mendukung pertumbuhan industri dan inovasi.

Kelima, Built Environment and Infrastructure (Lingkungan Bangunan dan Infrastruktur): Mengoptimalkan pengelolaan infrastruktur kota dan bangunan dengan pemanfaatan sistem smart grid, penggunaan material ramah lingkungan, dan peningkatan manajemen bencana yang efektif.

Dan terakhir, Natural Resource and Energy (Sumber Daya Alam dan Energi): Mengadopsi solusi cerdas untuk pengelolaan sumber daya alam dan energi, dengan fokus pada keberlanjutan lingkungan dan pengurangan dampak negatif terhadap ekosistem.

Deputi Prof. Ali menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah penting dalam menghadapi tantangan digitalisasi di era modern. Peluang kemitraan antara UNDP dan OIKN diharapkan akan menciptakan sinergi yang kuat untuk mencapai tujuan bersama dalam mewujudkan kota yang hijau, berkelanjutan, resilien, inklusif, dan cerdas di wilayah Nusantara.

Selanjutnya, kedua belah pihak akan memulai tahap penjajakan lebih lanjut untuk mengidentifikasi proyek-proyek strategis yang akan dijalankan secara bersama untuk mendorong digitalisasi yang dapat menjawab tantangan-tantangan di Nusantara. Dengan bersinergi dan bekerja sama, UNDP dan OIKN bertekad untuk memberikan dampak positif bagi pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat di ibu kota Nusantara.

Turut hadir delegasi dari UNDP Independent Evaluation Office, New York, yakni Evaluation Advisor, Mission Team Leader Vijayalakshmi Vadivelu; Research Analyst, Team Member Cheayoon Cho; Digitalization Evaluation Consultant Jens Peter Christensen; Digitalization Evaluation Consultant Nisrine; dan Digitalization Evaluation Consultant Partha.

Hadir pula dari UNDP Accelerator Lab Indonesia, adalah Head of Solutions Mapping Daniel Dyonisius; Head of Exploration Aisha Marzuki; Innovation Officer Indrajit Joyosumarto. (*)

Sumber: Tim Komunikasi Otorita Ibu Kota Nusantara

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Bangun IKN Lebih Cepat, Pemerintah Beri Insentif Pajak 200% bagi Perusahaan

2 Desember 2025 - 13:35 WITA

Padi Gogo Varietas Unggul Diperkenalkan di IKN, Produktivitas Bisa Naik Dua Kali Lipat

1 Desember 2025 - 15:34 WITA

IKN Gelar Amazing Nusantara Run, Ribuan Pelari Ramaikan Sport Tourism Nusantara

1 Desember 2025 - 15:07 WITA

DWP Otorita IKN Gelar Workshop Daur Ulang Plastik, Dorong Gerakan Lingkungan Berkelanjutan di Nusantara

30 November 2025 - 20:32 WITA

Peringati HMPI, Otorita IKN Tanam 500 Pohon untuk Wujudkan Forest City Berkelanjutan

30 November 2025 - 14:44 WITA

Trending di IBU KOTA NUSANTARA