PENAJAM – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memastikan akan kembali mengalokasikan anggaran untuk pengadaan seragam gratis bagi pelajar di daerah setempat.
Wakil Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten PPU Syamsudin Alie mengapresiasi langkah-langkah pemerintah daerah untuk menganggarkan kembali program seragam gratis bagi pelajar.
Program bantuan seragam gratis sebelumnya menjadi program prioritas pemerintah daerah sejak 2019 hingga 2022, namun pada tahun 2023, program seragam gratis ditiadakan, meski demikian, alokasi anggaran Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora) PPU fokus pada perbaikan sarana dan prasarana (sarpras) infrastruktur sekolah. Program ini merupakan upaya pemeirntah daerah dalam rangka memajukan mutu pendidikan di daerah setempat.
Menanggapi hal tersebut, Syamsudin Alie berharap pada pengadaan bantuan seragam gratis tahun 2024 mendatang, pemerintah dapat memberikan kualitas seragam yang lebih baik, agar seragam sekolah tersebut bisa digunakan oleh siswa dalam jangka waktu yang lama.
“Kami berharap kualitas seragam sekolah bisa ditingkatkan, sehingga seragam itu bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama,” ucap Syamsudin Alie, Senin (27/11/2023).
Syamsudin Alie menekankan kepada pemerintah daerah agar dapat meningkatkan kualitas seragam gratis, agar para siswa-siswi dapat menggunakan seragam gartis dalam jangka waktu yang lama.
“Jika kualitasnya tidak bagus, dikhawatirkan seragam ini tidak digunakan, jadi nanti dikhawatirkan juga bantuan ini sia-sia,” jelasnya.
Pemerintah daerah telah memastikan akan melanjutkan pengadaan seragam sekolah ke siswa di tingkat PAUD, TK, SD dan SMP. Adapun anggaran untuk pengadaan bantuan seragam gratis ini pemerintah daerah akan menggelontorkan anggaran hingga Rp9 Miliar pada APBD tahun 2024. (ADV/CB)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com