JAKARTA – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kembali menerima penghargaan tingkat Nasional. Kali ini penghargaan terkait komitmennya dalam pembiayaan maupun pengembangan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) air minum dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto yang diterima Bupati PPU, Mudyat Noor di Gedung Indonesia Water & Wastewater Expo Forum (IWWEF) Jakarta International Convention Center (JICC), Kamis, (12/6/2025).
” Kami berharap penghargaan ini mampu menjadi motivasi dan pemicu semangat bagi BUMD kita dalam hal ini Perumda Air Minum Danum Taka untuk lebih maksimal dalam rangka meningkatkan pelayanan khususnya terkait air bersih kepada masyarakat Kabupaten PPU,” kata Mudyat Noor usai menerima penghargaan ini di Jakarta.
Mudyat Noor menambahkan bahwa saat ini cakupan air bersih di lingkungan masyarakat baik secara nasional maupun ditingkat kabupaten masih tergolong rendah. Dirinya berharap pelayanan air bersih di Kabupaten PPU kedepan semakin baik melalui berbagai trobosan yang terus dilakukan pemerintah kabupaten PPU.
” Target kita kedepan bagaimana meningkatkan jumlah penerima manfaat air bersih di lingkungan masyarakat paling tidak 50 sampai 60 persen,” harapnya.
Sementara itu ditemui terpisah Direktur Perumda Air Minum Danum Taka PPU, Abdul Rasyid mengatakan bahwa penghargaan tersebut merupakan apresiasi langsung dari Kementerian Dalam Negeri melalui Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (Perpamsi) atas keterlibatan Pemda dalam peningkatan cakupan layanan air bersih di Kabupaten PPU.
” Alhamdulillah Kabupaten PPU dinilai cukup memberikan kontribusi dari sekian banyak kabupaten kota di Indonesia. Kita termasuk dari 32 Kabupaten kota yang dianggap berkontribusi terhadap cakupan layanan kepada masyarakat,” kata Abdul Rasyid.
Dikatakan dia bahwa berbagai langkah positif telah dilakukan pihaknya sebelum diganjar penghargaan tingkat nasional tersebut diantara nya melakukan kerjasama dengan pihak PUPR untuk mendesain perencanaan dari program perpipaan
” Seperti kita ketahui dari 58 desa dan kelurahan di PPU saat ini kita baru mampu melayani sekitar 26 kelurahan dan desa. PR kita masih sekitar 32 kelurahan dan desa lagi kedepan,” kata Abdul Rasyid.
Namun demikian bahwa berbagai trobosan yang dilakukan PPU berdasarkan penilaian Kementerian Dalam Negeri telah cukup baik dalam rangka memberikan kontribusi untuk peningkatan cakupan layanan air bersih di PPU.
” Ini menjadi motivasi kami di lingkungan Perumda Air Minum Danum Taka PPU. Semoga kedepan pelayanan air bersih kepada masyarakat semakin meningkat seiring upaya yang terus kami lakukan,” tutupnya. (*)
Sumber : Humas PPU
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!