PENAJAM — Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) berencana membangun dua Taman Kanak-Kanak (TK) negeri baru. Rencananya, TK ini akan didirikan di Kecamatan Waru dan Sepaku.
Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Daerah (Pemda) untuk meningkatkan pemerataan akses pendidikan bagi anak usia dini di wilayah tersebut. Pembangunan TK negeri ini diharapkan dapat memberikan pilihan pendidikan berkualitas yang terjangkau bagi masyarakat.
Kepala Disdikpora PPU, Andi Singkerru, menyatakan bahwa rencana pembangunan ini sudah dalam tahap awal. Menurutnya, pembangunan fasilitas pendidikan baru ini menjadi prioritas mengingat kebutuhan akan sarana pendidikan anak usia dini yang memadai.
“Kami berencana membangun TK negeri di Kecamatan Waru dan Sepaku,” ujarnya pada Minggu (3/8/2025).
Sebelum memulai pembangunan fisik, tahapan krusial yang harus diselesaikan adalah pengadaan lahan. Proses pembebasan lahan untuk lokasi pembangunan dua TK negeri ini akan menjadi tanggung jawab Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) PPU. Koordinasi antarorganisasi perangkat daerah (OPD) ini sangat penting untuk memastikan seluruh proses berjalan lancar sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Ia menjelaskan bahwa pengadaan lahan bukanlah satu-satunya tahapan yang perlu dilalui. Ada beberapa langkah penting lainnya yang harus disiapkan.
“Tahapan ini nantinya meliputi penyusunan dokumen perencanaan pengadaan tanah, penentuan peta indikatif lokasi prioritas, dan penetapan lokasi resmi pembangunan. Setiap tahapan ini memerlukan ketelitian dan kesesuaian dengan prosedur hukum,” jelasnya.
Setelah lahan berhasil dibebaskan dan statusnya ditetapkan, langkah selanjutnya adalah menyusun dokumen perencanaan pembangunan infrastruktur.
“Dokumen ini akan memuat detail teknis mengenai desain bangunan, fasilitas yang akan disediakan, serta estimasi anggaran yang dibutuhkan,” terangnya.
Pembangunan TK negeri di Kecamatan Waru dan Sepaku ini diharapkan tidak hanya menyediakan gedung baru, tetapi juga menciptakan lingkungan belajar yang kondusif.
“Dengan adanya fasilitas pendidikan negeri yang lebih merata, diharapkan semua anak usia dini di PPU memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan terbaik sebagai fondasi masa depan mereka,” pungkasnya. (ADV Disdikpora/CB/AJI)
Reporter : Aji Yudha
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!







