Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

IBU KOTA NUSANTARA

Groundbreaking Nusantara International Convention Center and Hotel sebagai Ikon Masa Depan Nusantara

badge-check


					Foto: Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo melaksanakan groundbreaking Nusantara International Convention Center and Hotel. (DOK. Humas OIKN) Perbesar

Foto: Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo melaksanakan groundbreaking Nusantara International Convention Center and Hotel. (DOK. Humas OIKN)

NUSANTARA – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo melaksanakan groundbreaking Nusantara International Convention Center and Hotel, hasil kerja sama Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Royal Golden Eagle (RGE) pada Senin (12/08/2024).

Selain itu, dilakukan Penandatanganan Penandatangan Perjanjian Pemanfaatan Tanah Pengalokasian Lahan Aset Dalam Penguasaan Otorita IKN dan Akta Notariil Perjanjian antara Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dan PT. RGE Indonesia.

Pembangunan ini merupakan bagian dari komitmen Otorita IKN dalam mewujudkan konsep kota hijau, cerdas, dan berkelanjutan.

Presiden Joko Widodo menegaskan pentingnya investasi di Nusantara sebagai investasi masa depan. Jokowi menyatakan bahwa Nusantara International Convention Center and Hotel diharapkan menjadi pusat pertemuan, konvensi, dan pameran internasional yang mendukung peran Nusantara sebagai kota yang mengedepankan prinsip-prinsip keberlanjutan dan kecerdasan.

“Investasi di Nusantara adalah investasi masa depan. Tren hijau ke depan harus bisa kita kuasai, dan Nusantara International Convention Center and Hotel ini diharapkan bisa menjadi tempat pertemuan, konvensi, dan eksibisi bertaraf internasional yang akan mendukung Ibu Kota Nusantara sebagai kota hijau, cerdas, dan berkelanjutan,” kata Presiden Jokowi.

Plt. Kepala Otorita IKN, M.Basuki Hadimuljono, turut menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur seperti Nusantara International Convention Center and Hotel adalah langkah strategis dalam memperkuat posisi Nusantara sebagai pusat kegiatan bisnis dan ekonomi.

“Pembangunan ini sejalan dengan visi kita untuk menciptakan Ibu Kota Nusantara sebagai kota yang mengutamakan keberlanjutan, dengan pendekatan partisipatif dan kolaboratif,” ujar Basuki.

Berlokasi strategis di area 1B dan berluas 12 hektar, Nusantara International Convention Center and Hotel diharapkan menjadi icon dari Nusantara untuk menyelenggarakan acara-acara kegiatan MICE (Meeting, Incentive, Convention and Exhibition). Gedung Convention Center ini dirancang dengan kapasitas kurang lebih 10.000 orang.

Proyek dengan nilai investasi Rp 2 Triliun ini, selain akan meningkatkan kualitas dan daya tarik Nusantara, juga dirancang untuk sejalan dengan prinsip cerdas, hijau, dan berkelanjutan yang menjadi landasan utama pembangunan Nusantara.

Deputi Presiden RGE Indonesia, Bernard Riedo menyampaikan, RGE Group berkomitmen penuh dalam mendukung pembangunan Nusantara. Sebagai langkah awal, komitmen RGE Group diwujudkan dalam groundbreaking untuk pembangunan Nusantara International Convention Center and Hotel.

“Kami harap pembangunan Nusantara International Convention Center and Hotel ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam mencapai visi dan misi Nusantara sebagai kota hijau, cerdas, dan berkelanjutan terutama dalam mendukung kelancaran kegiatan bisnis dan ekonomi di Nusantara,” ujar Bernard.

Adapun rencana pembangunan hotel berbintang lima yang terhubung dengan International Convention Center untuk menunjang kegiatan MICE. Hotel akan menyediakan kurang lebih 200 kamar tipe suites room yang didesain dengan konsep modern dan berkelanjutan.

Pembangunan Nusantara dengan konsep Kota Berkelanjutan, kata Bernard, juga sejalan dengan filosofi bisnis 5C dari RGE Group, yaitu bahwa bisnis harus mengerjakan apa yang baik bagi Masyarakat (Community), baik bagi Negara (Country), baik bagi Iklim (Climate) baik bagi Pelanggan (Customer) dan dengan demikian akan baik bagi Perusahaan (Company). (CB/Rilis/OIKN)

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Otorita IKN Buka Lelang Dua Proyek KPBU Hunian ASN Melalui Platform Investara

13 November 2025 - 15:08 WITA

Komisi II DPR RI Dukung Penuh Pembangunan Ibu Kota Nusantara

12 November 2025 - 19:04 WITA

Rudy Mas’ud Resmi Pimpin APPSI 2025–2029, Komit Bangun Sinergi Antarprovinsi di IKN

12 November 2025 - 18:50 WITA

Otorita IKN Teken Enam Kontrak Pembangunan Tahap II, Percepat Proyek Kawasan Legislatif dan Yudikatif

11 November 2025 - 12:03 WITA

Persemakmuran PTKIN Kunjungi IKN: Perkuat Kolaborasi dan Wawasan Pembangunan Hijau

10 November 2025 - 16:37 WITA

Trending di IBU KOTA NUSANTARA