Menu

Mode Gelap
Hujan Deras Sebabkan Banjir di Penajam, Ratusan Keluarga Mengungsi

Advertorial

Pekan Raya UMKM  Kian Menggeliat, Dinas KUKM Perindag PPU Sebut Tingkatkan Perekonomian Daerah

badge-check


					Foto: Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (KUKM) Perindag PPU, Saidin. (DOK. CahayaBorneo.com) Perbesar

Foto: Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (KUKM) Perindag PPU, Saidin. (DOK. CahayaBorneo.com)

PENAJAM – Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), semakin menggeliat. Lantaran, ketentuan dari pemerintah melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (KUKM) Perindag PPU bahwa pergelaran pekan raya UMKM itu di jadwalkan hanya berlangsung pekan akhir di malam minggu.

Saat ditemui awak media Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (KUKM) Perindag PPU, Saidin menuturkan bahwa, acara pekan raya UMKM di Alun – Alun itu tidak hanya berlangsung pada malam Minggu, melainkan masyarakat mulai berkunjungan di malam sabtu hingga malam senin.

“Pekan Raya UMKM tetap kita laksanakan tiap malam Minggu. Cuma sekarang kita  lihat waega PPU ini bukan hanya di malam Minggu yang ramai, tapi mulai malam Sabtu hingga malam Senin,” tuturnya.

Pekan Raya UMKM juga mendapat dorongan dari pemerintah setempat, terutama bagi warga PPU dan pengunjung dari luar daerah untuk melewati akhir pekan.

Menurut data yang dihimpun Diskukmperindag PPU, tercatat sekitar 53 pelaku usaha yang ikut serta, dan berbagai macam produk umkm yang ditampilkan. Sementara untuk jumlah pengunjungannya belum dapat diperkirakan, sebab peningkatan pengunjung dari pekan ke pekan melonjak signifikan.

“Untuk perputaran uang belum saya data, kalau jumlah pedagang yang sesuai kami rekam itu ada 53, pengunjungnya saya tidak bisa perkirakan berapa ribu,” ucapnya.

Acara ini diharapkan tidak hanya berdampak positif pada perekonomian daerah, tetapi juga mempererat hubungan komunitas dan meningkatkan semangat usaha di kalangan pelaku UMKM setempat.

Selain itu juga, hadirnya pekan raya ini dapat menahan laju perputaran uang ke luar daerah, sehingga perekonomian masyarakat setempat juga merasakan dampak positifnya. (ADV/CB)

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Bupati PPU Mudyat Noor Prioritaskan Pembangunan RS Empat Lantai dan Alat Kesehatan

8 Juli 2025 - 23:35 WITA

Pendidikan Jadi Prioritas, Bupati PPU Tekankan Wajib Sekolah dalam RPJMD 2026–2029

8 Juli 2025 - 23:03 WITA

Fraksi Demokrat Soroti Visi Kepala Daerah serta Persoalan Status PPPK dalam RPJMD Kabupaten PPU 2025-2029

8 Juli 2025 - 19:02 WITA

Bupati PPU Paparkan Nota Penjelasan RPJMD 2025–2029 dan Rancangan KUA-PPAS 2026 di Hadapan DPRD

8 Juli 2025 - 15:43 WITA

Cegah Penyelewengan Dana BOS, Disdikpora PPU Gelar Sosialisasi Integritas Keuangan Sekolah

8 Juli 2025 - 15:35 WITA

Trending di Advertorial