PENAJAM – Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Makmur Marbun meresmikan Sky Resto The Rich Hotel, Sabtu (9/12/2023) Sore. Hal ini merupakan salah satu bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU yang saat ini tengah mendorong sektor perhotelan PPU untuk lebih maju dan berkembang. Peresmian ini disaksikan oleh Ketua DPRD PPU Syahrudin M Noor beserta istri, Ketua TP PKK PPU Linda Romauli Siregar, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) PPU Andi Israwati Latief, dan Kepala Badan Pendapatan Daerah PPU Safwana.
Pj Bupati PPU Makmur Marbun menyampaikan Pemkab PPU telah mengeluarkan kebijakan untuk menyelenggarakan kegiatan pemerintahan di dalam wilayah PPU saja. Hal ini dilakukan untuk mendorong perputaran perekonomian di wilayah PPU khususnya melalui sektor perhotelan. Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan pemilik hotel dapat menyesuaikan dengan mengembangkan fasilitasnya sesuai dengan standar yang diperlukan untuk penyelenggaraan kegiatan pemerintah maupun kebutuhan konsumen lainnya.
“Saya mengajak kepada para pelaku perhotelan yang ada di Kabupaten PPU untuk mengembangkan sektor perhotelan yang ada agar lebih profesional, memiliki standar yang layak bagi para pengunjung serta menjadi bagian dari sarana promosi daerah dengan berbagai potensi baik pariwisata, budaya, dan kearifan lokal yang ada, sehingga para tamu-tamu daerah maupun wisatawan dapat memperoleh sarana dan prasarana yang memadai dan menjadi salah satu tempat yang memang layak untuk dikunjungi dengan sarana dan prasarana pendukungnya,” ucapnya.
Selaras dengan hal tersebut, dia meminta Disbudpar PPU bersinergi dengan pihak penyedia jasa penginapan/perhotelan untuk pengembangan pariwisata dan promosi. Kuliner khas PPU juga diharapkan dapat disajikan dalam menu hotel.
Lebih lanjut Makmur Marbun menyampaikan saat ini hotel-hotel di PPU sudah terisi penuh setelah adanya kebijakan yang dikeluarkan pemerintah. Ia berharap ke depan PPU memiliki destinasi baru yang dapat dikembangkan.
“Apakah dengan hotel tok yang disiapkan? Tentunya tidak. Destinasi pariwisata pendukung. Nah, sekarang pertanyaan saya, kalau datang ke PPU, datang ke Penajam, kalau sampai selesai bekerja di sini satu hari, dia harus tiga hari, ke mana kami pergi? Ke mana kita harus bawa? Sebenarnya kabupaten ini menyimpan banyak segudang tempat wisata yang sama sekali belum dijamah. Tahun ini saya sudah siapkan, ada mangrove, ada pantai, banyak sekali yang kita siapkan,” ungkapnya.
Ia menargetkan pada tahun 2024 sudah ada destinasi baru di PPU.
“Mari kita bersama-sama memajukan daerah kita ini dengan berbagai potensinya, tentunya sudah saatnya Kabupaten PPU untuk melakukan berbagai terobosan kemajuan, mengingat Kabupaten PPU kini sudah menjadi daerah yang tidak hanya dikenal di tingkat nasional tetapi internasional, karena wilayahnya yang ditetapkan menjadi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara,” ucapnya. (*)
Sumber: Diskominfo PPU